Kerja WFO, Bisa Punya Work Life Balance?

Kerja WFO, Bisa Punya Work Life Balance?

Work-life balance adalah sesuatu yang diinginkan oleh banyak orang. Namun, pada kenyataannya, mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi seringkali sulit dilakukan. Hal ini terutama terjadi pada pekerjaan dengan beban kerja yang tinggi dan waktu yang terbatas, seperti bekerja dari kantor atau Work From Office (WFO). Namun, apakah mungkin memiliki work-life balance ketika bekerja dari kantor? Jawabannya adalah ya, bisa banget! Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu mencapai work-life balance meskipun bekerja dari kantor.

  • Jangan keluar dari jam kerja yang ditetapkan

Salah satu kunci untuk mencapai work-life balance adalah dengan mengelola waktu kerja kamu dengan baik. Setelah jam kerja berakhir, hindari untuk tetap berada di kantor untuk menyelesaikan pekerjaan atau menanggapi email dan pesan dari atasan atau rekan kerja. Alihkan perhatian kamu ke kegiatan di luar pekerjaan, seperti hobi atau aktivitas yang menyenangkan. Ini akan membantu kamu untuk melepaskan diri dari tekanan kerja dan meningkatkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

 

  • Pastikan kamu meluangkan waktu untuk jalan-jalan singkat disekitar kantor

Bekerja dari kantor tidak selalu berarti kamu harus duduk di depan meja sepanjang hari. Manfaatkan jeda makan siang atau waktu istirahat untuk berjalan-jalan sekitar kantor atau tempat di sekitar kantor. Berjalan-jalan di sekitar kantor bisa menjadi cara yang baik untuk memperbaiki kesehatan fisik, mengurangi stres dan memberikan waktu untuk merenung. Selain itu, kamu bisa memanfaatkan waktu ini untuk bertemu dan berbicara dengan rekan kerja, sehingga kamu bisa membangun hubungan sosial di tempat kerja.

 

  • Manfaatkan jatah cuti dengan bijak

Jangan takut untuk memanfaatkan jatah cuti kamu untuk liburan atau aktivitas yang menyenangkan lainnya. Saat bekerja, seringkali kita lupa bahwa kita juga perlu istirahat dan mereset pikiran. Jika kamu memiliki jatah cuti yang cukup, manfaatkanlah waktu tersebut untuk melakukan perjalanan atau mengikuti kursus atau seminar yang berguna untuk karir kamu. Ini tidak hanya akan membantu kamu untuk memperbaiki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, tetapi juga dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kamu.

 

  • Hindari membawa pekerjaan pulang

Ketika sudah selesai bekerja di kantor, cobalah untuk benar-benar memisahkan pekerjaan dan kehidupan pribadi. Hindari membawa pekerjaan pulang ke rumah, terutama jika itu hanya akan menambah stres dan mengganggu waktu berkualitas bersama keluarga.

Jika memungkinkan, buatlah ruang khusus di rumah yang hanya digunakan untuk kegiatan non-pekerjaan. Jangan membawa laptop atau pekerjaan lainnya ke ruang ini, sehingga Anda dapat benar-benar fokus pada kegiatan non-pekerjaan dan melupakan urusan pekerjaan.

  • Jangan terlalu mudah mengiyakan pekerjaan tambahan yang diberikan

Ketika mendapat tawaran pekerjaan tambahan atau lembur, jangan langsung mengiyakan tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap waktu luang dan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Pikirkan kembali prioritas Anda dan jangan terlalu membebani diri dengan terlalu banyak pekerjaan tambahan. Jika memang diperlukan, cobalah untuk bernegosiasi dengan atasan atau tim untuk membagi tugas dengan lebih adil dan efektif.

Dengan menerapkan tips-tips tersebut, diharapkan kita dapat mencapai work life balance yang seimbang dan meraih kebahagiaan serta keberhasilan di berbagai aspek kehidupan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Fill out this field
Fill out this field
Mohon masukan alamat email yang sah.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.